Waktu kamu masih sekolah rendah
Belum kau kenal apa itu bercinta
Yang kau tahu cuma bermain saja
Maklumlah baru darjah lima
Tapi kawan ku bilang
dia jahat
Dan sangat nakal
Tapi ku tidak peduli Dengan kawan baik ku sendiri
Daripada kau kecewa lebih baik Engkau menganati
Jika kau dibenci Oleh masyarakat disatukalili
Tak perlu kau peduli Baik pergi jaga sendiri
Apa salahku Apa kekurangan ku Kau ganti dengan si dia
Kalau hartaku kalah Pakaian aku kalah
Baju rombengan lima ringgit tiga
Aku ketawa,
aku tersenyum Bila ku lihat boyfriend barumu
Melihatmu dengan garam Serupa sengseng jalanan
Itukah boyfriendmu,
itukah cintamu Muka sebiji, macam maklum kasih
Lainlah diriku seperti Hagemanu Kuyut segali Susah mau dicari
Bila malam tiba di dalam tidurku
Wajah ayumu menghias mimpiku
Namun itu semua
hanya menyakitkan hati ini
Satu hari nanti bila kau bertemu
Seorang kekasih barumu
Janganlah sekali sakiti hatinya
Seperti diriku
Ini tiada lagi
tinggal kenangan Saat bersamamu
akan ku rindui Air mataku mengalir di pipi Aku menangis
Kamu tak tahu malu Suka-suka saja kau buat begitu
Kau pernah berjanji pada diri ini Setia
menenti walau apapun yang kan terjadi
Dengarkanlah laguku Dengarkanlah kisahku
Tak terlalu happy,
tak terlalu sedih Ini bukan dong yang memang benar tentang kisahnya
Kamu tak tahu malu Suka-suka saja kau buat begitu Kau pernah
berjanji pada diri ini Setia menenti walau apapun yang kan terjadi
Dengarkanlah laguku Dengarkanlah kisahku Tak terlalu happy,
tak terlalu sedih Ini bukan dong yang memang benar tentang kisahnya
Saya ini
original Sabah
Kampung yang bagus untuk menangis-nangis Oh sayang,
kau ingin aku ikut ke gunung Kinabalu dan sungai Pagalan?
Baru kau mau percaya Dengan kata-kataku saya original
Andekotong bimboros aku dusun Garatikau ponangku wanuti borosanku
Nukurotukku ngigis Kau dan nukurongu dusun manpat kenyang